Sebanyak200 mL larutan AgNO 3 0,02 M dicampurkan dengan 300 mL larutan Al 2 (SO 4) 3 0,05 M. Jika Ksp Ag 2 SO 4 = 1,5×10 -5, apakah Ag 2 SO 4 yang terbentuk akan mengendap? Penyelesaian Soal 2: Bila Qsp Ag 2 SO 4 > K sp Ag 2 SO 4 → terbentuk endapan
Seorangsiswa akan membuat larutan H2SO4 dengan onsentrasi 0,1 M dalam aquades sebanyak 500 mL. jika diketahui Ar H = 1, S = 32, O = 16 dan massa jenis H2SO4 dianggap 1 g/mL, banyakny H2SO4 yang harus dilarutkan adalah. mL Sebanyak 100 mL larutan KOH 0,1 M diencerkan sehngga konsentrasinya menjadi 0,01 M. pada proses pengenceran ini
Tolongbantu kakak, Sebanyak 200 ml lrutan agno3 0. 02 M masing masing dimasukkan ke dalam 5 wadah yang berisi 5jenis larutan yanf mengandung ion S2-, PO43-, CrO42-, Br-, dan SO42- dengan volum dan molar yg sama. Jika Ksp Ag2S= 2. 10^-14 Ag3PO4= 1. 10^-20 Ag2CrO4= 6. 10^-5
Sebanyak200 mL larutan AgNO3 0,02M, masing masing dimasukkan ke dalam 5 wadah yang berisi 5 jenis larutan yang mengandung ion S2−, PO43+ , CrO42− , Br−, dan SO42− dengan volume dan molaritas yang sama. Jika harga Ksp dari Ag2 S = 2×10−49 Ag3 PO4 = 1×10−20 Ag2 CrO4 =6×10−5 AgBr = 5×10−13 Ag2 SO4 = 3×10−5 Maka garam yang
Sebanyak200 mL larutan AgNO3 0,02M dimasukkan ke dalam 5 wadah berbeda. Setiap wadah berisi 200 mL larutan yang mengandung ion S^(2-), PO4^(3-), CrO4^(2-), Br^-, dan SO4^(2-) dengan molaritas 0,02M.Diketahui harga Ksp: Ag2S=2x10^(-49);Ag3PO4=1x10^(-20)Ag2CrO4=6x10^(-5)AgBr=5x10^(-13); danAg2SO4=3x10^(-5)Pasangan garam berikut yang tidak
Sebanyak200 mL larutan HCOOH 0,1 M direaksikan dengan 50 mL NaOH 0,2 M. Top 9: Rangkuman Materi, Contoh Soal Asam Basa & Pembahasannya. Pengarang: Peringkat 128. Ringkasan: Halo selamat datang di semester 2. Bab awal kimia semester 2 untuk kelas 11 adalah asam basa. Di SMP mungkin kalian sudah belajar sedikit mengenai
KdDdCS. Halo Zakiyatul, Kakak bantu jawab ya. Jawaban yang benar adalah C. Simak pembahasan berikut ya. Kelarutan adalah banyaknya zat yang masih dapat larut dalam 1L larutan. Ksp atau hasil kali kelarutan ini adalah hasil kali ion-ion dalam larutan pada keadaan jenuh dipangkatkan koefisien. 1. menentukan konsentrasi larutan konsentrasi AgNO₃ dalam campuran mol AgNO₃ = M x V mol AgNO₃= 0,02 M x 200 mL mol AgNO₃= 4 mmol M AgNO₃ = mol V total M AgNO₃ = 4 mmol 500 mL M AgNO₃ = 0,008 M = 8 x 10â»Â³ M Konsentrasi Alâ‚‚SO₄₃ dalam campuran mol Alâ‚‚SO₄₃ = M x V mol Alâ‚‚SO₄₃ = 0,05 M x 300 mL mol Alâ‚‚SO₄₃= 15 mmol M Alâ‚‚SO₄₃ = mol/ V total M Alâ‚‚SOâ‚„= 15 mmol 500 mL M Alâ‚‚SOâ‚„=0,03 M =3 x 10â»Â² M 2. menentukan harga Qsp Harga Qsp dapat ditentukan menggunakan data konsentrasi didapatkan dan disubtitusi ke dalam rumus Qsp. rumus Qsp nya dapat ditentukan melalui ionisasi dari PbIâ‚‚ yaitu Agâ‚‚SOâ‚„ ⇄ 2Ag⺠+ SO₄²⻠Qsp = [Agâº]² [SO₄²â»] [Agâº] didapatkan dari M AgNO₃ karena jumlah Ag pada AgNO₃ adalah 1 maka konsentrasi [Agâº] sama dengan konsentrasi dari AgNO₃ dan dapat dituliskan sebagai berikut [Agâº] = M AgNO₃ = 8 x 10â»Â³ M [SO₄²â»] didapatkan dari M Alâ‚‚SO₄₃ karena jumlah SOâ‚„ pada Alâ‚‚SO₄₃ adalah 3 maka konsentrasi [SO₄²â»] sama dengan 3 kali konsentrasi dari Alâ‚‚SO₄₃ dan dapat dituliskan sebagai berikut [SO₄²â»] = 3 x M Alâ‚‚SO₄₃ [SO₄²â»] = 3 x 3 x 10â»Â² M [SO₄²â»] = 9 x 10â»Â² M Selanjutnya subtitusikan angka tersebut ke dalam rumus Qsp yang sudah didapatkan sebelumnya. Qsp = [Agâº]² [SO₄²â»] Qsp = 8 x 10⻠³² 9 x 10â»Â² Qsp = 64 x 10â»â¶ 9 x 10â»Â² Qsp = 576 x 10â»â¸ Qsp = 5,76 x 10â»â¶ 3. Perbandingan Ksp dengan Qsp Penentuan adanya endapan atau tidak dalam campuran tersebut dapat dilihat dari perbandingan harga Ksp dengan harga Qsp yang telah didapatkan. Aturan yang berlaku dalam penentuan adanya endapan atau tidak sebagai berikut Jika Ksp > Qsp maka tidak terbentuk endapan Jika Ksp [Ag+]²[SO²-4], maka Ag2SO4, masih dapat larut. Dengan demikian, pernyataan yang benar adalah Ksp Ag2SO4 > [Ag+]²[SO²-4], maka Ag2SO4, masih dapat larut.
Sebanyak 200 mL larutan AgNO3 0,02 M masing-masing dimasukkan ke dalam lima wadah yang berisi lima jenis larutan yang mengandung ion S2-, PO42-, Br-, dan 2- dengan volume dan molaritas yang sama. Jika harga Ksp Ag2S = 2 x 10 – 49 Ksp Ag3PO4 = 1 x 10 – 20 Ksp Ag2CrO4 = 6 x 10 – 5 Ksp AgBr = 5 x 10 -13 Ksp Ag2SO4 = 3 x 10 – 5 Maka garam yang akan larut adalah INI JAWABAN TERBAIK 👇 Menjawab Sebanyak 200 ml larutan AgNO₃ 0,02 M ditempatkan dalam lima wadah yang berisi lima macam larutan yang mengandung ion S²⁻, PO₄²⁻, Br⁻ dan SO₄²⁻ dengan volume dan molaritas yang sama. Jika harga Ksp Ag₂S = 2 x 10⁻⁴⁹ Ksp Ag₃PO₄ = 1 x 10⁻²⁰ Ksp Ag₂CrO₄ = 6 x 10⁻⁵ Ksp AgBr = 5 x 10⁻¹³ Ksp Ag₂SO = 3 x 10⁻⁵ Maka garam akan larut. adalah Ag₂CrO dan Ag₂SO Penjelasan Menjawab Tentukan mol larutan AgNO₃ 0,02 M. mol AgNO₃ = nV = 0,02 x 0,2 L = 4 x 10⁻³ mol AgNO₃ = n/V campuran = 4 x 10⁻³ M/0,4 L = 10⁻² mol konsentrasi [Ag⁺] = 10⁻² dalam hal volume dan molaritas yang sama, maka [S²⁻], [PO₄²⁻], [Br⁻]kamu [SO₄²⁻] adalah sama [Ag⁺] = 10⁻² tentukan terbentuknya endapan 1. Ag₂S 2Ag⁺ + S²⁻ ya 2s ya QspAg₂S = [Ag⁺]² [S⁻] Qsp Ag₂S = 10⁻²² 10⁻² Qsp Ag₂S = 10⁻⁶ Qsp Ag₂S > Ksp Ag₂S, maka terjadi endapan 2. Ag₃PO₄ 3Ag⁺ + PO s 3s s Qsp Ag₃PO₄ = [Ag⁺]️ [PO₄³⁻] Qsp Ag₃PO₄ = 10⁻²³ 10⁻² Qsp Ag₃PO₄ = 10⁻⁸ Qsp Ag₃PO₄ > Ksp Ag₃PO₄, maka terjadi endapan 3. Ag₂CrO₄ 2Ag⁺ + CrO₄²⁻ ya 2s ya Qsp Ag₂CrO₄ = [Ag⁺]² [CrO₄²⁻] Qsp Ag₂CrO₄ = 10⁻²² 10⁻² Qsp Ag₂CrO = 10⁻⁶ Qsp Ag₂CrO₄ Ksp AgBr, maka terjadi endapan 5. Ag₂SO 2Ag⁺ + SO₄²⁻ ya 2s ya QspAg₂SO₄ = [Ag⁺]² [SO₄²⁻] Qsp Ag₂SO₄ = 10⁻²² 10⁻² Qsp Ag₂CrO = 10⁻⁶ Qsp Ag₂SO₄ Ksp maka larutan akan mengendap Belajarlah lagi Pembahasan terkait masalah kelarutan dan hasil kali kelarutan sudah saya jelaskan sebelumnya, silahkan lihat link ini , , , dan untuk pertanyaan lainnya, saya sudah menjelaskan pembahasan kelarutan dan hasil kali kelarutan di link ini. Detail tanggapan kelas 11 tema kimia Bab 10 Kode Kata kunci Ksp, Kelarutan, volume, mol Nomor 03 Bila diketahui massa rata-rata 1 atom unsur X = 3,81 x 10-23 gr dan massa 1 atom C-12 = 1,99 x 10-23 gr. Maka massa atom relatif A, unsur X … tersebut adalah..... Sebuah benda dikenai gaya sehingga menyebabkan perpindahkan seperti gambar berikut! Besar usaha yang terjadi pada benda adalah ... 20 N 15 N 20 m Lici … nberikan cara!!! pemanfaatan sampah diolah menjadi bahan bakar. tolong di jawab ya kak buat hari ini soalnya plisss banget lohh Menyelidiki Kandungan Logam yang Terdapat pada Semburan Lumpur Lapindo Semburan lumpur panas di Dusun Balongnongo Desa Renokenongo dan Desa Jatirejo, … Kecamatan Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, pada 29 Mei 2006 telah menjadi bencana nasional sejak 2006. Ribuan orang menjadi korban karena mereka harus meninggalkan rumah yang diterjang lumpur. Saat ini, lumpur lapindo telah membentuk semacam kawah. Namun, baru-baru ini muncul kabar bahwa Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral ESDM menemukan adanya kandungan mineral atau logam bernilai tinggi dan langka dalam lumpur tersebut. Setelah membaca artikel tersebut, carilah informasi lebih lanjut mengenai jenis logam yang terkandung dalam lumpur lapindo dari berbagai sumber. Selanjutnya, tentukan konfigurasi elektron, letak unsur tersebut dalam SPU golongan dan periode, serta harga keempat bilangan kuantum elektron terakhirnya secara berkelompok. Sampaikan hasil diskusimu di kelas dengan percaya dijawab skrg Diketahui Energi ikatan C – Br = 276 kJ/mol Br-Br = 194 kJ/mol C-Cl = 330 kJ/mol Cl – Cll = 243 kJ/mol Hitung entalpi untuk reaksi CCl2Br2 + Br2 … → CBr4 + Cl2 partikel pada zat berwujud gas berjauhan tersusun tidak teratur gaya tarik antar partikel sangat lemah dan dapat bergerak bebas. hal tersebut menyebab … kan... Alat utama yang digunakan pada unit reaksi adalah Senyawa yang dapat membentuk ion saat dilarutkan tolong di bantu yaaa 3. Berdasarkan jenis senyawa hidrokarbon dibedakan menjadi tiga macam senyawa yaitu alkana, alkena dan alkuna. Ketiga jenis senyawa tersebut memiliki … rumus molekul yang berbeda. Tuliskan perbedaannya dan tunjukkan nama dan rumus molekul dari 3 deret homolog teratas! Berikut ini penyelesaian soal tentang campuran dua larutan yang diketahui konsentrasinya untuk ditentukan apakah terbentuk endapan atau tidak. Ksp setiap zat hasil campuran diberikan. Dasarnya adalah dengan membandingkan Qsp hasil kali kelarutan ion-ion dengan data Ksp yang diberikan. Soal-1 Tentukan konsentrasi minimum ion Ag+ yang diperlukan untuk mengendapkan AgCl Ksp AgCl = 2×10–10 dari masing-masing larutan berikut. Penyelesaian Soal 1 Konsentrasi ion Ag+ minimum agar AgCl mengendap diperoleh ketika Qsp = Ksp. A. NaCl → Na+ + Cl– [Cl–] = [NaCl] [Cl–] = 0,1 Qsp AgCl = Ksp AgCl [Ag+][Cl–] = 2×10–10 [Ag+][0,1] = 2×10–10 [Ag+] = 2×10–10 / 0,1 [Ag+] = 2×10–9 M B. CaCl2 → Ca2+ + 2Cl– [Cl–] = 2[CaCl2] [Cl–] = 2×0,1 M [Cl–] = 0,2 M Qsp AgCl = Ksp AgCl [Ag+][Cl–] = 2×10–10 [Ag+][0,2] = 2×10–10 [Ag+] = 2×10–10/ 0,2 [SO42–] = 1×10–9 M Soal 2 Sebanyak 200 mL larutan AgNO3 0,02 M dicampurkan dengan 300 mL larutan Al2SO43 0,05 M. Jika Ksp Ag2SO4 = 1,5×10–5, apakah Ag2SO4 yang terbentuk akan mengendap? Penyelesaian Soal 2 Bila Qsp Ag2SO4 > Ksp Ag2SO4 → terbentuk endapan Bila Qsp Ag2SO4 = Ksp Ag2SO4 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan Bila Qsp Ag2SO4 1,5×10–5 Jadi Qsp Ag2SO4 > Ksp Ag2SO4 Ag2SO4 yang terbentuk akan mengendap. Soal 3 Periksalah apakah terjadi endapan CaF2, bila 100 mL larutan CaNO32 0,3 M direaksikan dengan 200 mL larutan NaF 0,06 M Ksp CaF2 = 3,2×10–11! Penyelesaian Soal 3 Bila Qsp CaF2 > Ksp CaF2 → terbentuk endapan CaF2 Bila Qsp CaF2 = Ksp CaF2 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan CaF2 Bila Qsp CaF2 3,2×10–11 Jadi Qsp CaF2 > Ksp CaF2 CaF2 yang terbentuk akan mengendap. Soal 4 Periksalah apakah terbentuk endapan PbI2, bila 200 mL larutan PbNO32 0,1 M dicampur dengan 300 mL larutan NaI 0,1 M Ksp PbI2 = 7,9×10–9! Penyelesaian Soal 4 Bila Qsp PbI2 > Ksp PbI2 → terbentuk endapan Bila Qsp PbI2 = Ksp PbI2 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan Bila Qsp PbI2 7,9×10–9 Jadi Qsp PbI2 > Ksp PbI2 PbI2 yang terbentuk akan mengendap. Soal 5 Sebanyak 20 mL larutan Na2CrO4 0,5 M dicampur dengan 20 mL larutan PbNO32 0,2 M. Hitunglah konsentrasi ion Pb2+ dalam larutan Ksp PbCrO4 = 2×10–13! Penyelesaian Soal 5 Bila Qsp PbCrO4 > Ksp PbCrO4 → terbentuk endapan Bila Qsp PbCrO4 = Ksp PbCrO4 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan Bila Qsp PbCrO4 2×10–13 Jadi Qsp PbCrO4 > Ksp PbCrO4 PbCrO4 yang terbentuk akan mengendap. Sumber soal Buku Sekolah Elektronik - Kimia 2 Untuk SMA/MA Kelas XI halaman 212, Oleh Budi Utami, dkk., Pusat Perbukuan -Depdiknas, 2009.
Campuran larutan dan larutan akan menghasilkan senyawa yang mudah mengendap. Agar dapat mengetahui apakah campuran kedua larutan tersebut menghasilkan endapan atau tidak, maka dapat dengan cara membandingkan nilai hasil perhitungan hasil kali kelarutan dan data hasil kali kelarutan . Sebelum membandingkan kedua nilai tersebut, terlebih dahulu dihitung konsentrasi atau kelarutan dalam campuran dengan cara berikut. Persamaan reaksi mrs Sehingga, molaritas larutan AgCl Berikutnya, cari dengan cara yang sama dengan mencari . Selanjutnya dapat dibandingkan nilai antara dan untuk mengetahui terbentuk endapan atau tidak sebagai berikut. Karena nilai lebih kecil daripada nilai , maka larutan telah lewat jenuh dan telah terbentuk endapan senyawa . Jadi, pada campuran tersebut telah terbentuk endapan.
Jika kita ingin memisahkan suatu ion dari larutan, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menambah elektrolit lain. Elektrolit ini harus bereaksi dengan ion yang ingin kita pisahkan membentuk suatu senyawa yang sukar larut sehingga mengendap didasar bejana. Contohnya adalah pemisahan ion klorida yang ada pada air laut. Kedalamnya ditambahkan AgNO3, sehingga terjadi reaksi antara ion Ag+ dengan Cl- membentuk AgCl yang sukar larut. Pertanyaannya adalah apakah ketika ion Ag dari AgNO3 kita masukkan ke dalam larutan yang mengandung Cl, endapan akan langsung timbul. Ternyata tidak. Ada tiga kemungkinan yang akan terjadi jika kedua dua zat tersebut dicampur, yaitu AgCls ==>Ag+aq + Cl-aq Hasil kali ion = [Ag+][Cl-] Jika Ksp Belum ada endapan Ksp = [Ag+][Cl-] ==>Larutan tepat jenuh, belum terjadi endapan Ksp > [Ag+][Cl-] ==>Terbentuk endapan Mungkin kalian sedikit bingung apa perbedaan hasil kali ion dengan Ksp. Ksp zat adalah nilai saat larutannya sudah jenuh dan untuk berbegai zat sudah diketahui nilainya. Sementara hasil kali ion bisa dalam keadaan belum jenuh, tepat jenuh atau lewat jenuh. Hasil kali ion nilainya tergantung pada berapa kosentrasi masing masing ion. Jadi sudah paham ya terhadap perbedaan keduanya. Dengan memakai tiga patokan diatas, maka kita bisa memprediksi apakah campuran dua buah elektrolit menghasilkan endapat atau tidak. Agar kita lebih paham, mari lihat beberapa contoh soal berikut ini Soal 1 Memprediksi terbentuknya endapan atau tidak Diketahui Ksp AgCl = 1,6 x 10^ -10. Prediksilah apakah akan terbentuk endapan jika 100 mL AgNO3 0,01 M dicampur dengan 100 mL NaCl 0,001 M? Pembahasan Pertama cari dulu mol masing masing zat untuk menentukan mol zat yang mengendap yaitu AgCl. Mol AgNO3 = M x V = 0,01 x 100 = 1 mmol Mol NaCl = M x V = 0,001 x 100 = 0,1 mmol Stoikiometri reaksi AgNO3 + NaCl ==> AgCl + NaNO3 M 1 mmol 0,1 mmol - - R 0,1 0,1 0,1 0,1 S 0,9 - 0,1 0,1 Terbentuk AgCl = 0,1 mmol Konsentrasi = n/V cam = 0,1/200 = 5 x 10^-4 AgCl ==> Ag+ + Cl- 5 x 10^-4 5 x 10^-4 5 x 10^-4 Hasil kali ion = [Ag+][Cl-] = 5 x 10^-4 5 x 10^-4 = 2,5 x 10^-7 Hasil kali ion AgCl > Ksp ==> Terbentuk Endapan Soal 2 Menentukan Massa Garam Sukar Larut yang Mengendap Sebanyak 100 mL larutan AgNO3 0,02 M ditambahkan kedalam 100 mL K2CrO4 0,01 M. Jika Ksp Ag2CrO4 = 1 x 10^-12, massa zat yang mengendap sebanyak . . . .gramAr Ag= 108, Cr = 52, O=16 A. B. C. 0,332 D. 0,166 E. 0,083 Pembahasan Zat yang akan mengendap dari reaksi AgNO3 dengan K2CrO4 adalah Ag2CrO4. JIka tidak tahu mana zat yang mengendap, cukup lihat zat mana yang punya data Ksp. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut 2AgNO3 + K2CrO4 ==>Ag2CrO4 + 2KNO3 Zat yang diperkirakan mengendap = Ag2CrO4 Ag2CrO4 ==>2Ag+ + CrO42- Yang perlu kita cari adalah berapa kosentrasi Ag2CrO4 yang terbentuk. Mol AgNO3 = M x V = 0,02 x 100 = 2 mmol Mol K2CrO4 = M x V = 0,01 x 100 = 1 mmol 2AgNO3 + K2CrO4 ==>Ag2CrO4 + 2KNO3 M 2 mmol 1 mmol - - R 2 mmol 1 mmol 1 mmol 2 mmol S - - 1 mmol 2 mmol Terbentuk 1 mmol Ag2CrO4 M = mol/V camp = 1/200 = 5 x 10^-3 Ag2CrO4 ==>2Ag+ + CrO42- 5 x 10^-3 1 x 10^-2 5 x 10^-3 Hasil kali ion = [Ag]^2 [CrO4-] = 1 x 10^-2^2 5 x 10^-3 = 5 x 10^-7 Hasil kali ion Ag2CrO4 > Ksp nya ==>Terbentuk endapan. Jumlah endapan yang terbentuk adalah sama dengan 1 mmol. Massa Ag2CrO4 yang mengendap = n x Mr = 1 mmol x 332 = 332 mg = 0,332 gram Jawaban C Soal 3 Memprediksi zat mana yang akan mengendap terlebih dahulu. Sebanyak 8,7 mg K2SO4 ditambahkan ke dalam 1L larutan yang mengandung ion Ca2+, Sr2+ dan Ba2+ dengan konsentrasi masing masing 0,001 M. Jika diketahui Mr K2SO4 = 174, garam yang akan mengendap adalah . . . . Ksp CaSO4 = 5,2 x 10^-5, SrSO4 = 2,8 x 10^-7, BaSO4 = 1 x 10^-10 A. SrSO4 B. BaSO4 C. CaSO4 D. SrSO4 dan BaSO4 E. BaSO4 dan CaSO4 Pembahasan Ada 3 wadah yang berisi 1 L, 0,001 M ion Ca2+, Sr2+ dan Ba2+ kemudian ditambah dengan 8,7 mg K2SO4. Garam mana yang akan mengendap? Karena data dan muatan ionnya sama, maka cukup kita cari salah satu saja hasil kali ionnya. Karena hasilnya akan sama untuk ion ion lainnya. Misalnya kita mencari hasil kali ion dari reaksi K2SO4 dengan Ca2+ Mol K2SO4 = g/Mr = 8,7/174 = 0,05 mmol karena satuan massanya adalah mg Mol ion Ca2+ = M x V = 0,001 x 1000 = 1 mmol Volume saya ubah ke mL untuk menymakan satuan mol Reaksi yang terjadi Ca2+ + K2SO4 ==> CaSO4 + 2K+ M 1 0,05 - - R 0,05 0,05 0,05 0,1 S 0,95 - 0,05 0,1 Terbentuk CaSO4 sebanyak 0,05 mmol. M CaSO4 = n/V camp = 0,05/1000 = 5 x 10^-5 M CasO4 ===> Ca2+ + SO42- 5 x 10^-5 5 x 10^-5 5 x 10^-5 Hasil kali ion = [Ca2+][SO42-] = 5 x 10^-5 5 x 10^-5 = 2,5 x 10^-9 Hasil kali ion CaSO4 = SrSO4 = BaSO4 = 2,5 x 10^-9 Yang mengendap = yang hasil kali ionnya lebih besar dibandingkan Ksp yaitu BaSO4. Catatan Nanti jika optionnya hanya mengandung satu senyawa seperti option A, B dan C, maka kita tidak perlu repot repot mencarinya. Cukup pilih yang Kspnya paling kecil itulah yang mengendap duluan. Atau yang Kspnya paling besar untuk yang masih berbentuk larutan/belummengendap. Jawaban B Nah, itulah materi serta tipe tipe soal yang sering muncul pada subbab memprediksi timbulnya endapan ini. Jika kalian masih bingung silahkan bertanya dikolom komentar. Semoga bermanfaat. Sumber soal Buku Pr, Kimia kelas XI SMA, penerbit intan pariwara
KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 11 SMAKesetimbangan Larutan KspPengaruh Ion Senama terhadap KelarutanSebanyak 200 mL larutan AgNO3 0,02 M dicampurkan dengan 300 mL larutan Al2SO43 0,05 M . Jika Ksp Ag2SO4=1,5x10^-5 , apakah Ag2SO4 yang terbentuk akan mengendap?Pengaruh Ion Senama terhadap KelarutanKesetimbangan Larutan KspKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0146Jika K sp Ag2 CO3=1 x 10^-14, maka kelarutan Ag2 CO3 da...Jika K sp Ag2 CO3=1 x 10^-14, maka kelarutan Ag2 CO3 da...0520Ke dalam 5 wadah yang berbeda, masing-masing terdapat 10...Ke dalam 5 wadah yang berbeda, masing-masing terdapat 10...
sebanyak 200 ml larutan agno3